Seputarbolaku.com – Amerika Serikat berusaha membukti bahwa terdapat Serangan Senjata Kimia, AS mengakui telah mendapatkan informasi yang dapat membuat dunia percaya bahwa Rusia dan Suriah sedang membersihkan lokasi yang diduga bekas serangan senjata kimia tersebut.
Kementerian Luar Negeri Amerika Serikat, Heather Nauert mengungkapkan bahwa Organisasi Pelarangan Senjata Kimia ( OPCW ) belum dikabarkan tempat terjadi senjata kimia di Douma.
Pejabat Rusia dan Suriah bekerja sama untuk menolak para tim inspektur melalui jalan pintas di Douma, mereka juga berusaha untuk membersihkan lokasi terjadinya senjata kimia tersebut agar AS tidak menemukan bukti tersebut.
Nauert mengkhawatirkan pihaknya barang tersebut mulai menghilang seiring penundaan agar di investigasi lokasi tersebut, Negara Barat mengklaim banyak orang yang tewas akibat serangan senjata kimia tersebut.
Amerika Serikat,Inggris, dan Perancis juga membantu serangan balasan untuk menjelaskan serangan senjata kimia tersebut, Mereka meluncurkan lebih dari 100 rudal ke Suriah dan banyak orang yang meninggal dunia.