Manajer Chelsea,Prank Lampard di kabarkan sudah memberikan segala bantuan berupa dana untuk pendemi virus corona covid-19,bukan itu saja,bahkan klub yang berjulukan The Blues juga dengan cepatnya menawarkan hotel terbesarnya untuk di tempati ruang nginap bagi tenaga medis,dan itu di berikan secara gratis selama pendemi itu masih berlangsung.
Selain itu Lampard juga mengakui sangat bangga dengan semua timnya saat ini,karena mereka dengan cepatnya merespons,sehingga bukan dari pihak Manajemennya saja yang memberikan bantuan,akan tetapi semua pemain juga memberikan bantuan dana untuk membantu mereka yang membutuhkan.
Menurut Lampard mengatakan ini adalah respons yang sangat positf untuk semua orang,sang Manajer itu berharap semua orang bisa memberikan bantuan karena mempunyai niat hati untuk membantu bagi yang lagi susah saat ini,”Saya berharap semua orang kaya bisa membantu mereka yang sangat memerlukan bantuan saat ini,kata Lampard.
”Saya akan terasa sangat bangga jika sudah melihat semua orang bisa saling membantu terhadap sesamanya saat ini,karena kita tahu pertolongan adalah dari mereka yang mampu,untuk itu saya berharap bagi mereka yang kaya telah memiliki uang yang banyak,dan mereka pun dapat membantu berupa barang medis dan obat-obat dan bahan makanan lainnya.tulis Lampard di situs resminya.
Menurut laporan dari laman metro menyebutkan pada 14 April dini hari,bahwa dari jumlah yang sudah positif virus corona covid-19 di Inggris sudah mencapai lebih dari 20,000 orang,dan angka kematian sudah lebih dari 3.000 orang,tentu angka ini sangat menghawatirkan sekali bagi pemerintah saat ini.
Sehingga dari ke mentrian kesehatan juga telah melaporkan,bahwa semakin hari semakin bertambahnya mereka yang sudah mulai terpapar,sehingga dari pemerintah pun langsung turun tangan,dan mengerahkan bantuan seperti semprotan Seknefitan untuk membunuh virus tersebut.
Sejauh ini semua klub dari liga Inggris pun masih melakukan penutupan stadion hingga saat ini,bahkan sejak adanya pendemi ini,Stadion sudah di tutup sudah hampir tiga bulan,dan tentunya itu sangat menghawatirkan bagi semua klub saat ini,karena tidak adanya pemasukan pendapatan.di lansir dari media liga Inggris.